Auxiliary
Verb(Kata Keja Bantu)
Kata kerja yang membantu kata kerja
lain untuk membuat sebuah struktur kalimat yang lengkap.
Ciri utamanya adalah tidak dapat
berdiri sendiri pada suatu kalimat,
tetapi butuh kata kerja lainnya.
Kata-kata yang
termasuk dalam auxalary verb adalah
- To be (is,am,are,was,were)
Contoh satu persatu
penggunaannya.
·
Am
digunakan subyek I
o
I am a teacher = Saya seorang guru.
·
Is
digunakan subyek he,she,it
o
He is sick =
Dia sakit
·
Are
digunakan subyek they,we,you.
o
They go to market = Mereka pergi ke pasar
·
Was
merupakan bentuk lampau dari is, am, yang digunakan pada subyek I, she, he, it.
o
I was sick yesterday = Saya sakit kemarin
·
Were
merupakan bentuk lampau dari are yang digunakan pada subyek we, you, they
o
They were late yesterday = Mereka terlambat kemarin
Untuk lebih jelasnya, bagian to
be akan dibahas tersendiri.
- Do (sebagai kata kerja bantu) digunakan jika subyeknya I, they, we, you. Dipakai untuk membuat kalimat negatif dan kalimat tanya.
Contoh :
a.
Do you know her name ? = Kamu tahu
namanya?
- Does (sebagai kata kerja bantu) digunakan apabila subyeknya he, she it.
Contoh :
a.
Does he know my name ? =
Apakah dia tahu nama-ku.
- Did (sebagai kata kerja bantu) merupakan bentuk lampau dari Do & Does dapat digunakan untuk semua subyek.
Contoh :
a. Did you go to the
market yesterday ? = Apa kamu pergi ke pasar kemarin.
- Be digunakan pada kalimat nominal pada bentuk waktu Present Future Tense, Past Future tense, Future Continuous Tense, dan kalimat pasif.
Contoh :
a.
She will be here tomorrow. = Dia akan berada disini besok.
- Being digunakan untuk membentuk kalimat pada bentuk waktu Present Continuous Tense dan kalimat pasif.
Contoh :
a. The
match is being inspected by president. = Pertandingan itu sedang di[periksa oleh president
- Been digunakan pada kalimat nominal yakni pada perfect tense, past perfect tense, perfect continuest tense, future perfect tense, future perfect continuous tense, dan kalimat pasif.
Contoh :
a.
I have been here for 5 days =
Saya telah disini selama 5 hari.
- Have digunakan pada I, You, They, We yakni pada perfect tense, perfect continuous tense.
Contoh :
a.
I have writren a latter to you =
Saya telah menulis surat
kepada-mu.
i. Has di gunakan pada
subyek He, She, It yakni pada perfect tense, perfect continuous tense.
Contoh :
a.
He has written a letter to you. =
Dia telah menulis surat
kepada-mu.
j. Had
merupakan bentuk lampau dari have & has digunakan untuk semua obyek yakni
pada past perfect
tense, past perfect continuous.
Contoh :
a. they had been eatng when I come. = Mereka sedang makan ketika saya dating.
- Can digunakan untuk menyatakan kesanggupan atau kemahiran seseorang.
Contoh :
a. I can belief it. =
Saya bisa mempercayai ini.
- Must menyatakan suatu kewajiban atau keharusan .
Contoh :
a.
I must go to Bandung = Saya harus pergi ke Bandung.
- May(boleh) dapat digunakan dalam pernyataan permintaan ataupun perizinan.
Contoh :
a. My I go to the
bathroom =
Bolehkah saya pergi ke kamar mandi.
- Will (akan) menyatakan perbuatan yang akan terjadi.
Contoh :
a. I will go to the
market tomorrow. = Saya akan pergi ke pasar besok.
- Would (akan) merupakan bentuk lampau dari will. Pada umumnya menyatakan permintaan secara halus.
Contoh :
a. Would you open the window,
please ? = Mukah kamu
membuka jendela.
- Shall(akan, boleh, harus) pada umumnya di gunakan pada subyek we dan I
Contoh : We shall come here next
week. =
Kami akan dating disini minggu depan.
- Should (akan, boleh, harus) merupakan bentuk lampau dari shall. Pada umumnya digunakan untuk menyatakan perintah yang tidak terlaksana.
Contoh : You should have received my letter. = Kamu
seharusnya telah mengantarkan surat-ku.
- Dare(kata kerja bantu, berani) pada umumnya digunakan pada kalimat negatif.
Contoh : dare you smoke in class? = Apakah kamu berani merokok di dalam kelas.
untuk lebih jelasnya silahkan download disini




0 komentar:
Posting Komentar